KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Semangat para pemuda di Tenggarong terus berkobar di atas lapangan hijau. Sekolah Sepak Bola (SSB) Al-Hidayah Vamous Soccer, bekerja sama dengan Polsek Tenggarong, akan menggelar Polsek Tenggarong Cup sebagai ajang silaturahmi sekaligus pembinaan generasi muda pecinta sepak bola.
Pimpinan SSB Al-Hidayah Vamous Soccer, Muhammad Gozali yang akrab disapa Ali Vamous, mengatakan kegiatan ini menjadi salah satu momen penting untuk mempererat silaturahmi antara masyarakat, khususnya anak-anak pecinta sepak bola, dengan pihak kepolisian.
“Untuk SSB Al-Hidayah sendiri, kita seperti biasa latihan rutin. Yang diutamakan itu pasing kontrol, terutama untuk usia dini, serta kerja sama tim. Kita juga menekankan etika dan attitude, baik kepada teman, pelatih, maupun lawan di lapangan,” jelasnya saat ditemui di Tenggarong, Rabu (13/8/2025).
Turnamen ini akan diikuti sekitar 10 tim yang telah mengonfirmasi keikutsertaannya. Peserta berasal dari Tenggarong Kota, tiga tim dari Kecamatan Loa Kulu, serta tim dari Samarinda dan Kecamatan Muara Badak. Seluruh pertandingan akan digelar satu hari penuh pada Minggu, 24 Agustus 2025, mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WITA.
Dalam pelaksanaannya, SSB Al-Hidayah akan menurunkan tiga pelatih yang masing-masing membina sesuai kategori usia.
“Ada pelatih teknik, pelatih kiper, dan ofisial. Untuk wasit, kita siapkan dua orang,” ujar Ali.
Mekanisme pertandingan dibagi menjadi dua grup, A dan B, masing-masing diisi lima tim. Sistem penilaian menggunakan poin tertinggi di setiap grup. Tim dengan poin tertinggi disetiap grup akan mendapatkan prestasi Gold sisanya akan mendapatkan Silver. Semua peserta akan mendapat apresiasi, mulai dari piagam, medali, hingga piala.
“Tidak ada lagi istilah juara lima atau empat. Semua kita beri penghargaan sesuai kategorinya, agar setiap tim pulang dengan prestasi,” jelasnya.
Ali mengungkapkan bahwa kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari para orang tua pemain. Mereka melihat turnamen ini sebagai kegiatan positif sekaligus agenda tahunan SSB Al-Hidayah dengan tema yang berbeda setiap tahunnya.
“Kalau target, saya tidak menekankan harus menang, yang terpenting adalah silaturahmi. Menang itu bonus, kalah pun jadi bahan evaluasi,” tuturnya
“Kami ingin hubungan baik antara pemain, pelatih, orang tua, dan aparat terus terjalin,” terangnya.
Kepada para pemain yang akan bertanding, Ali berpesan agar menjaga kondisi dan berlatih dengan serius.
“Berlatihlah dengan sungguh-sungguh untuk mencapai prestasi,” pesannya.
Pewarta : M. Fikri Khairi Editor : Fairuzzabady