KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Dapil VI Erwin, melakukan kunjungan kerja (kunker) sekaligus menyerahkan bantuan kepada warga korban kebakaran di Desa Pulau Harapan, Kecamatan Muara Muntai, Kukar, pada Sabtu (16/11/2024).
Dalam kesempatan itu, anggota Komisi I DPRD Kutai Kartanegara inipun langsung meninjau lokasi kejadian dan bertemu dengan warga korban kebakaran di Desa tersebut.
“Saya menyampaikan turut berduka cita atas kejadian ini, semoga para korban kebakaran selalu tabah,” ucap Erwin.
Lebih lanjut politisi partai Golkar itu mengemukakan bahwa, bantuan tersebut merupakan keperluan yang mendesak untuk dugunakan oleh para korban, dan diharapkan dapat membantu meringankan beban yang kini sedang di alami warga Desa Pulau Harapan.
“Semoga bantuan ini sedikit meringankan beban para korban untuk memenuhi kebutuhan mereka,” tutur Erwin.
Baca juga Camat Muara Muntai Salurkan Bantuan Kebakaran di Desa Pulau Harapan https://kumalanews.id/2024/11/16/camat-muara-muntai-salurkan-bantuan-kebakaran-di-desa-pulau-harapan/

Anggota DPRD Kutai Kartanegara Dapil VI Erwnin, saat menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Desa Pulau Harapan, Kecamatan Muara Muntai (Kumalanews.id)
Di kesempatan yang sama, Erwin juga sempat berdialog dengan para korban terkait peristiwa kebakaran yang menghanguskan 2 bangunan tempat tinggal di Desa Pulau Harapan, Kecamatan Muara Muntai, Kutai Kartanegara.
Tak hanya itu, pria kelahiran 1980 itu meminta agar para warga setempat untuk dapat menjaga lingkungan masing-masing, sehingga tidak terjadi lagi musibah yang serupa.
“Tentunya saya mengimbau agar para warga setempat untuk dapat menjaga lingkungan, sehingga tidak terjadi lagi musibah yang serupa,” pinta Erwin.
Musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Pangeran Hidayatullah RT 05, Desa Pulau Harapan, Kecamatan Muara Muntai, Kutai Kartanegara ini, terjadi pada Sabtu (16/11/2024) dini hari dengan menghanguskan 2 bangunan tempat dan fasilitas lainnya.
Beruntung, dalam peristiwa tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa, dan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.(fin/ruz)