Menu

Mode Gelap
Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029 Melangkah Bersama Menuju Nusantara Sehat, Tangguh, dan Bebas Narkoba Mentan temukan pupuk palsu, potensi rugikan petani Rp3,2 triliun KPK kaji aturan untuk larang tahanan pakai masker atau tutup wajah

BERITA DAERAH · 19 Jun 2025 11:15 WITA ·

Pemkab Kukar Dukung Pelatihan Sertifikasi Halal, Dorong Peran Penyuluh Agama untuk UMKM


 Pemkab Kukar Dukung Pelatihan Sertifikasi Halal, Dorong Peran Penyuluh Agama untuk UMKM Perbesar

KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) memberikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan pendampingan sertifikasi halal yang digelar di Pendopo Wakil Bupati Kukar pada Kamis (19/6/2025).

Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak seperti Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) dari tingkat kabupaten hingga provinsi, Kementerian Agama, serta sejumlah stakeholder terkait lainnya.

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas para penyuluh agama dalam mendampingi proses sertifikasi halal, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Tercatat puluhan penyuluh agama dari 20 kecamatan di Kukar turut berpartisipasi.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab Kukar, Dafip Haryanto, yang membuka kegiatan secara resmi, menilai pelatihan ini strategis dalam mendukung gerakan nasional sertifikasi halal.

“Para penyuluh agama sebagai garda terdepan memiliki peran penting dalam memberikan pemahaman dan pendampingan kepada masyarakat terkait pentingnya kehalalan produk,” ujar Dafip Haryanto.

Ia menambahkan bahwa tantangan menjaga kehalalan produk di era globalisasi semakin kompleks. Karena itu, pemahaman menyeluruh terhadap proses sertifikasi halal menjadi kebutuhan mendesak, terlebih dalam upaya memperluas akses UMKM terhadap pasar halal.

Materi pelatihan mencakup prinsip dasar sertifikasi halal, regulasi dan standar halal di Indonesia, hingga implementasi Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Peserta juga dibekali dengan pengetahuan tentang bahan-bahan halal, proses produk halal (PPH), serta tahapan verifikasi dan validasi.

Pemkab Kukar menilai pendekatan berbasis pendampingan oleh penyuluh agama sebagai inovasi penting dalam memperluas jangkauan edukasi halal di tengah masyarakat.

“Dengan pelatihan ini, kita berharap semakin banyak UMKM Kukar yang tersertifikasi halal, sehingga produk lokal memiliki daya saing di pasar yang lebih luas,” pungkas Dafip Haryanto.

Sertifikasi halal bukan hanya label, tetapi komitmen moral dan spiritual dalam menjamin bahwa produk, khususnya makanan dan minuman, sesuai dengan syariat Islam dan aman dikonsumsi oleh umat.

 

Pewarta : Ghina A
Editor  : Fairuzzabady
Artikel ini telah dibaca 33 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD

15 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip153a

Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029

14 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip152a

Sape’ Akustik Nusantara: Merawat Tradisi Lewat Harmoni Etnik-Modern

11 Juli 2025 - 13:15 WITA

lip150a

Kembangkan Minat dan Bakat Siswa SMP di Bidang Olahraga Sepak Bola, Disdikbud Kukar Selenggarakan GSI 2025

10 Juli 2025 - 15:15 WITA

lip149

Bupati Kukar Lepas Kafilah MTQ Untuk Tingkat Provinsi Kaltim 2025

10 Juli 2025 - 13:15 WITA

lip148a

Bupati Kukar Panen Raya Pakcoy dan Penyerahan Sarana Prasarana di Kelurahan Maluhu

10 Juli 2025 - 09:15 WITA

lip147a
Trending di BERITA DAERAH