Kumalanews – Jelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, pedagang bendara musiman ramai dijumpai disepanjang Jalan S. Parman, Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara.
Para pedagang ini sendiri, menjual beraneka macam jenis pernak pernik HUT RI yang pajang dipinggir jalan. Sehingga hal tersebut menjadi incaran para warga untuk membelinya.
Sumarna, seorang pedagang bendara musiman ini mengaku, saat ini dirinya mendapatkan peningkatan omzet yang lumayan besar dari tahun sebelumnya.
Pernak pernik HUT RI ini sengaja didatangkan dari Garut, Jawa Barat dan dijual di Kota Raja Tenggarong, Kutai Kartanegara dengan harga yang bervariasi.
“Pernak pernik ini berasal dari Garut dan dijual di Tenggarong,” terang Sumarna.
Lebih lanjut Sumarna mengemukakan, untuk pembelinya sendiri berasal dari berbagai Instansi, Perusahaan, Partai Politik dan Organisasi Masyarakat serta warga di Kutai Kartanegara.
“Mulai dari umbul-umbul, bendera hingga pernak pernik lainnya ramai dibeli,” ungkap Sumarna.
Untuk harga bendera merah putih serta pernak pernik HUT RI ini, dibandrol mulai Rp. 10 ribu hingga Rp. 300 ribu, namun tergantung jenis dan ukuran yang diinginkan pembeli.
“Alhamdulillah, tahun ini omzet lumayan besar dari tahun sebelumnya,” pungkas Sumarna.