Kumalanews – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah secara tegas menyatakan bahwa dirinya saat ini belum memikirkan untuk maju kembali pada Pilkada 2024 mendatang. Namun ia lebih memilih fokus bekerja serta menjalankan amanah demi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten tertua di Timur Borneo ini.
Hal itu disampaikan oleh orang nomor satu di Kutai Kartanegara, usai mengikuti Simposium Pelaksanaan Pilkada tahun 2024, di gedung beladiri kompleks Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang, Kukar, pada Selasa (29/8/23).
Bupati Kukar Edi Damansyah mengatakan, Simposium Pelaksanaan Pilkada tahun 2024 ini adalah pembelajaran dan bagaimana duduk legal standing serta membaca putusan. Sehingga hak-hak konstitusi anak bangsa bisa terlindungi dengan hukum.
“Ini forum Akademisi, hadir para pakar, praktisi dan ahlinya untuk pembelajaran saja, karna tafsir-tafsir terhadap hukum memang harus ahlinya,” ujar Edi Damansyah.
Tak hanya itu, Simposium Pelaksanaan Pilkada tahun 2024 ini juga memberikan pemahaman dan pembelajaran kepada seluruh masyarakat di Kutai Kartanegara khususnya dan Nusantara umumnya.
“Semoga ini bisa disampaikan kepada masyarakat ini adalah pembelajaran, bukan kepentingan Edi Damansyah secara pribadi,” tegas orang nomor satu di Kukar.
Edi Damansyah juga mengemukakan, apa yang dilakukan ini bukan hanya untuk yurisprudensi di Kutai Kartanegara. Karena Kukar belum kepada tahapan Pilkada. Sehingga hak-hak konstitusional anak bangsa tidak terlanggar dengan tafsir-tafsir yang berbeda.
“Kami melakukan ini semata-mata bahwa jangan terjadi persepsi ada anak bangsa hak-hak konstitusionalnya terlanggar dengan tafsir tafsir yang berbeda,” ungkap Edi Damansyah.
Edi Damansyah juga secara tegas menyatakan, bahwa dirinya belum berpikir untuk maju kembali pada Pilkada 2024 mendatang. Namun ia lebih memilih fokus bekerja dan menjalankan amanah demi kesejahteraan masyarakat di Kutai Kartanegara.
“Saya mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat Kukar, kita fokus bekerja dan masih bekerja, nanti proses yang akan menjawab,” Edi Damansyah.
Selain itu, Edi Damansyah juga meminta agar masyarakat membantu dan menjadi fungsi kontrol dirinya beserta jajaran dalam menjalankan pekerjaan untuk memimpin serta membangun kemajuan dan kesejahteraan di kabupaten Kutai Kartanegara.
“Jika ada kelemahan dan kekurangan sampaikan, sehingga kami memperbaiki. Tidak lain maksudnya adalah untuk masyarakat di Kutai Kartanegara,” tutup Edi Damansyah.
Untuk diketahui, Simposium Pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 ini dihadiri oleh pembicara Prof. Dr. Aswanton, S.H., M.Si, DFM, Prof. Dr. Hamzah Halim, S.H., M.H, Dr. Hamdan Zoelva, S.H., M.H, Dr. Heru Widodo, S.H., H.Hum dan moderator Dr. Herdiansyah Hamzah, S.H., LL.M (Bung Casto) serta Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, Unsur Forkompinda Kukar, Unsur Pimpinan DPRD Kukar, Para Kepala OPD dilingkungan Pemkab kukar, Camat, Lurah, Kepala Desa, Ketua BPD hingga Ketua RT se-Kutai Kartanegara dan tamu undangan lainnya.(adm_alf)