Menu

Mode Gelap
Gunung Semeru Kembali Erupsi Dengan Letusan Setinggi 700 Meter Indonesia, Mongolia Jajaki Kerja Sama Tekstil Hingga Bebas Visa Teken Kerja Sama Terbaru, 6 Investor Swasta akan Membangun Berbagai Sektor di IKN Senilai Rp3,65 Triliun Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

BERITA DAERAH · 1 Nov 2023 17:45 WITA ·

Disdikbud Kukar Minta Sekolah Untuk Menjaga Kualitas Kesehatan Peserta Didik


 Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar, Disdikbud Kukar, Ahmad Nurkhalish, menjelaskan terkait pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dalam koordinasi pendidikan inklusif, orientasi guru UKS serta kampanye sekolah sehat.(Foto : Kumalanews.id) Perbesar

Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar, Disdikbud Kukar, Ahmad Nurkhalish, menjelaskan terkait pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dalam koordinasi pendidikan inklusif, orientasi guru UKS serta kampanye sekolah sehat.(Foto : Kumalanews.id)

KUMALANEWS.ID – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melakukan pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dalam koordinasi pendidikan inklusif, orientasi guru UKS serta kampanye sekolah sehat.

Kegiatan itu sendiri diikuti oleh perwakilan dari beberapa sekolah dasar di 20 Kecamatan yang ada di Kutai Kartanegara (Kukar), dan dibuka secara langsung oleh Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar, Disdikbud Kukar, Ahmad Nurkhalish, pada Rabu (1/11/23) di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong.

“Tujuan kegiatan ini sebagai pembekalan bagi sekolah untuk kembali mengaktifkan UKS. Sekarang ini, Kemendikbudristek RI kembali menggalakkan kampanye sekolah sehat,” kata Ahmad Nurkhalish

Lebih lanjut Ahmad Nurkhalish mengemukakan, berdasarkan temuan dimana kondisi kesehatan peserta didik ditemukan ada yang mengalami diabetes, hipertensi, obesitas dan stunting. Menurutnya, para peserta didik ini merupakan calon-calon pemimpin dimasa yang akan datang.

“Berdasarkan temuan dimana kondisi kesehatan anak-anak kita, ada yang sudah mengalami diabetes, hipertensi, obesitas dan stunting. Sementara mereka ini adalah calon-calon pemimpin di masa yang akan datang,” ungkapnya.

Dalam hal itu, Ahmad Nurkhalish meminta agar peran sekolah untuk terus menjaga kualitas kesehatan para peserta didik serta melakukan kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Kecamatan, Kelurahan/Desa dan Puskesmas setempat, dengan melakukan pemeriksaan secara berkala.

“Tentunya peran sekolah sangat penting untuk menjaga kualitas kesehatan anak-anak kita, lakukan kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Kecamatan, Kelurahan/Desa dan Puskesmas, lakukan pemeriksaan berkala misalnya tentang berat badan mereka seperti apa,” harap Ahmad Nurkhalish.

WhatsApp Image 2023 11 02 at 17.54.24

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dalam koordinasi pendidikan inklusif, orientasi guru UKS serta kampanye sekolah sehat.(Foto : Kumalanews.id)

Ahmad Nurkhalish juga menyebut, ada tiga inti sehat bagi para peserta didik yaitu sehat bergizi dengan mengkonsumsi makanan bergizi serta menghindari makanan atau jajanan yang tidak sehat.

“Mereka memang harus dihindarkan dari makanan atau jajanan yang tidak sehat, oleh karena itu ada pembinaan terhadap pedagang kecil di sekitar sekolah bersama puskesmas setempat,” tegasnya.

Kemudian sehat fisik, di mana setiap sekolah dianjurkan untuk melakukan kegiatan senam maupun olahraga bersama sekali dalam satu minggu, dengan beraktivitas diluar ruangan atau kelas.

“Diharapkan tidak hanya monoton di dalam kelas, lalukan aktivitas diluar kelas dengan olahraga tradisional, dan itu bagian dari kampanye sekolah sehat,” beber Ahmad Nurkhalish.

Sedangkan yang terakhir adalah sehat imunisasi,  dimana pada saat bulan  imunisasi anak nasional peserta didik harus mendapatkan imunisasi, dan pihak sekolah melakukan kerjasama dengan puskesmas setempat.

“Diharapkan, dengan adanya imunisasi anak-anak itu bisa tercapai. Jadi itulah peran sekolah mengelola UKS, kemudian menjaga dan ikut memantau  kualitas kesehatan anak,” jelas Ahmad Nurkhalish.

Ahmad Nurkhalish berharap, agar para peserta pada kegiatan ini dapat menularkan ilmu pengetahuannya kepada sekolah yang lain, terhadap materi yang diberikan selama pembekalan ini.

“Kita berharap memang secara sarana prasarana kami juga tetap bertanggung jawab untuk mencukupi bangunan UKS yang representatif di sekolah yang kami lakukan untuk semua sekolah secara bertahap dan berkelanjutan,” pungkasnya.(adv/disdikbudkukar)

Penulis : Alf | Editor : Fair
Artikel ini telah dibaca 28 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin

21 Mei 2025 - 08:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 21 at 07.04.24

SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

20 Mei 2025 - 15:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 20 at 23.39.01

ABK TB BPM 09 Tenggelam Di Sungai Mahakam Berhasil Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

19 Mei 2025 - 19:15 WITA

lip58

Koalisi Pers Kaltim: Doxing Adalah Teror, Bukan Kritik – Lindungi Kebebasan Pers di Era Digital!

19 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 19 at 13.45.25

Asmadiyansyah, ABK yang Tenggelam di Sungai Mahakam Masih Dalam Pencarian Tim SAR

18 Mei 2025 - 09:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 18 at 08.29.39

Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup

17 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 17 at 15.18.20
Trending di BERITA DAERAH