Menu

Mode Gelap
Gunung Semeru Kembali Erupsi Dengan Letusan Setinggi 700 Meter Indonesia, Mongolia Jajaki Kerja Sama Tekstil Hingga Bebas Visa Teken Kerja Sama Terbaru, 6 Investor Swasta akan Membangun Berbagai Sektor di IKN Senilai Rp3,65 Triliun Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

BERITA DAERAH · 15 Apr 2024 13:03 WITA ·

Desa Kedang Ipil Terus Tingkatkan Pembangunan Infrastruktur dan Pengembangan SDM


 Kepala Desa Kedang Ipil Kuspawansyah.(kumalanews.id) Perbesar

Kepala Desa Kedang Ipil Kuspawansyah.(kumalanews.id)

KUMALANEWS.ID – Desa Kedang Ipil, Kecamatan Kota Bangun Darat, Kutai Kartanegara (Kukar), terus meningkat pembangunan infrastruktur serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), guna menunjang kemajuan perekonomian di desa tersebut.

Pasalnya, Desa Kedang Ipil didapuk menjadi Ibukota Kecamatan Kota Bangun Darat, yang kini berbagai pembangunan infrastruktur terus dilakukan, sehingga hal tersebut dapat dirasakan oleh masyarakat Desa Kedang Ipil khususnya dan Kota Bangun Darat umumnya.

“Sebagai ibukota Kecamatan jadi kita bersinergi dengan pihak Pemerintah Kecamatan dalam pembangunan infrastruktur, untuk menunjang kemajuan ekonomi,” ujar Kepala Desa Kedang Ipil Kuspawansyah, pada Senin (15/4/2024).

“Kemudian secara khusus Desa, karena tahun lalu sudah ditayangkan program Bantuan Keuangan Khusus Desa (BKKD), melalui bantuan tersebut kami sudah membangun gedung serbaguna. Sedangkan di bidang Kebudayaan, kita tetap konsisten melaksanakan ikon-ikon budaya di Desa Kedang Ipil,”‘ sambung Kuspawansyah.

Lebih lanjut Kuspawansyah mengemukakan, pihaknya akan menargetkan peningkatan ekonomi khususnya di sektor pariwisata dan pertanian, mulai dengan membangun jalan penghubung koneksi antar wilayah ke beberapa desa maupun kecamatan.

“Tentunya kami akan membangun jalan penghubung antar wilayah dan jalan ke lokus-lokus pertanian, serta infrastruktur objek-objek wisata,” ungkapnya.

“Mungkin itu dulu yang kami lakukan di tiga tahun pertama di masa jabatan periode kedua saya. Kemudian di pergeseran RPJM nanti, kita akan melihat apa yang lebih diprioritaskan sesuai RPJM dan itu menjadi target kita,” tambahnya.

Tak hanya itu, Kuspawansyah juga menyebut bahwa, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Kedang Ipil menjadi prioritas utama bagi Pemerintah Desa. Dimana tahun 2023 lalu pihaknya, telah menggelar peningkatan SDM di bidang kontruksi yang bekerjasama dengan Balai Kontruksi Banjarmasin Kalimantan Selatan (Kalsel) dibawah Kementerian PURP.

“Untuk peningkatan SDM ini selalu ada di setiap tahunnya, bagi warga maupun perangkat Desa Kedang Ipil,” terangnya.

Untuk di tahun 2024 ini sendiri, Pemerintah Desa Kedang Ipil juga akan melaksanakan program pengembangan SMD dengan menggelar pelatihan keterampilan untu warga, dalam bidang Barista dan pengelolaan objek wisata.

“Kedua program itu akan dilaksanakan di tahun 2024 ini, terutama pelatihan Barista dan pengelolaan objek wisata bagi anak-anak muda di Desa Kedang Ipil,” jelas Kuspawansyah.

Dengan diprioritaskannya program pengembangan SDM tersebut diharapkan, dapat meningkatkan serta menumbuhkan kembangkan perekonomian masyarakat dalam mengelola potensi yang di miliki Desa Kedang Ipil. Pasalnya, Desa Kedang Ipil sendiri memiliki potensi yang sangat luar biasa dan menjanjikan, terutama dalam pengelolaan dan pengolahan pohon aren.

“Sasaran kita memang anak-anak muda yang masih menggeluti pengolahan hasil dari pohon aren. Dan ini yang kita sasar duluan, mungkin dari sistem pengelolaan secara modern dan menyiapkan rumah produksi dan lainnya,” ungkap Kuspawansyah.

Selain itu, Pemerintah Desa Kedang Ipil juga tengah fokus untuk membuat tata ruang khususnya Hutan Adat, dengan mengembangkan tanaman pohon aren, yang dinilai sangat pontensi dalam peningkatan ekonomi masyarakat desa.

“Kita juga tengah fokus menjadikan Desa Kedang Ipil sebagai Desa Adat atau Desa Budaya, dengan membuat tata ruang khusus Hutan Adat, dengan mengembangkan pohon aren di Hutan Adat ini nantinya,” beber Kuspawansyah.

Kuspawansyah juga berharap bahwa, di tahun 2024 ini pembangunan infrastruktur di Desa Kedang Ipil bisa mencari 90 persen dan sudah terhubung antara desa-desa di Kecamatan Kota Bangun Darat.

“Harapan kita dengan Pak Bupati bahwa di tahun 2024 ini bisa dikatakan 90 persen infrastruktur ini sudah terhubung antara desa-desa yang ada di Kecamatan Kota Bangun Darat,” pungkasnya.(adv/diskominfo_kukar/bil/fz)

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin

21 Mei 2025 - 08:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 21 at 07.04.24

SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

20 Mei 2025 - 15:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 20 at 23.39.01

ABK TB BPM 09 Tenggelam Di Sungai Mahakam Berhasil Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

19 Mei 2025 - 19:15 WITA

lip58

Koalisi Pers Kaltim: Doxing Adalah Teror, Bukan Kritik – Lindungi Kebebasan Pers di Era Digital!

19 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 19 at 13.45.25

Asmadiyansyah, ABK yang Tenggelam di Sungai Mahakam Masih Dalam Pencarian Tim SAR

18 Mei 2025 - 09:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 18 at 08.29.39

Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup

17 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 17 at 15.18.20
Trending di BERITA DAERAH