KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha melakukan kunjungan kerja ke kawasan PT. Bramasta Sakti pada Jum’at (14/02/2025).
Kunjungan ini dimaksudkan untuk melakukan peninjauan terkait pengelolaan kawasan tersebut pasca dilakukan penambangan.
Dengan ditemani oleh pihak PT. Sakti Bramasta, rombongan Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha mendengarkan pemaparan materi terkait pengelolaan dan hasil dari pengelolaan kawasan tersebut.
Kepala Teknik Tambang PT. MHU Coal, Aris Subagyo menyambut baik serta memberikan apresiasi terhadap kunjungan Pangdam VI/Mulawarwan.
“Ini merupakan penghargaan yang setinggi-tingginya bagi beliau,” Aris Subagyo.
Lebih lanjut Aris Subagyo mengemukakan bahwa, kawasan ini merupakan bekas area pertambangan yang aktif sejak tahun 1995 dan sudah berakhir pada tahun 2013. Dan kini, kegiatan utamanya yang berjalan saat ini adalah program pasca tambang.
Dimana salah satu fokus utamanya adalah ketahanan pangan yang mencakup sektor pertanian dan peternakan yang terintegrasi.
Hal tersebut merupakan upaya yang sangat baik untuk membantu dan berkontribusi terhadap kebijakan pemerintah dalam bidang ketahanan pangan.
“Saat ini, lahan yang digunakan sekitar 2.400 hektare, kami menanam berbagai komoditas seperti jagung, lengkeng, mangga, alpukat, dan serai wangi,” ungkap Aris Subagyo.
“Selain itu, kami juga memiliki peternakan sapi dan kambing,” imbuh Aris Subagyo.
Sementara itu, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, melalui Komando Resor Militer (Korem) 091/Aji Surya Natakesuma (ASN), Brigjen TNI Anggara Sitompul menjelaskan bahwa, melalui kunjungan ini pihaknya berencana akan melakukan kerjasama dengan perusahaan di bidang ketahanan pangan.
“Kita akan coba kerja sama dengan pihak PT. MHU mengelola hasil reklamasi tambang untuk ditingkatkan menjadi lahan ketahanan pangan,” ujar Brigjen TNI Anggara Sitompul.
Brigjen TNI Anggara Sitompul juga meyakini bahwa, jika program ini akan berjalan dengan lancar hal tersebut akan membantu perekonomian masyarakat dan menciptakan lapangan pekerjaan serta berdampak baik di sektor pangan.
Brigjen TNI Anggara Sitompuljuga berharap, agar setiap stakeholder terkait untuk memaksimalkan kolaborasi demi tercapainya tujuan dari program tersebut.
“Kolaborasinya kita lakukan pendampingan bersama stakeholder, terutama pemerintah daerah yang membantu termasuk nanti perusahaan-perusahaan yang menyediakan CSR untuk bisa kita kembangkan,” pungkas Brigjen TNI Anggara Sitompul.(ind/ruz)