Menu

Mode Gelap
Festival Kopi Liberika Pertama di Indonesia, Nusantara Catat Rekor MURI Lewat Kolaborasi Otorita IKN dan Bank Indonesia Korban Tenggelam di Loa Buah Ditemukan Kebakaran SDN 024 Kukar Tertangani, Siswa Mulai Belajar di Lokasi Sementara Seragam Sekolah Gratis di Kukar Dapat Respons Positif, Keterlambatan Terjadi karena Proses Penganggaran Korban Tenggelam di Sungai Keledang Ditemukan di Hari Kedua Operasi SAR

BERITA DAERAH · 20 Mar 2025 17:15 WITA ·

Dorong Pengembangan UMKM, Pemkab PPU Berikan Bimtek Bagi 40 Pelaku Usaha


 Dorong Pengembangan UMKM, Pemkab PPU Berikan Bimtek Bagi 40 Pelaku Usaha Perbesar

KUMALANEWS.ID, PENAJAM PASER UTARA – Dorong pengembangan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKM Perindag) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Tahun 2025.

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 40 para pelaku UMKM mengikuti bimtek untuk meningkatkan daya saing di era digital, yang berlangsung di aula lantai III Kantor Bupati PPU, pada Kamis (20/03/2025).

Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Margono Hadi Sutanto mengatakan bahwa, tujuan dari kegiatan ini  guna membekali para peserta dengan keterampilan dalam memanfaatkan digitalisasi untuk usaha, serta meningkatkan kemampuan agar bisa mengelola bisnis mereka secara lebih efektif.

“Dengan adanya Bimtek ini, saya berharap pelaku UMKM dapat memperkuat daya saing mereka di pasar global dan berkontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar.

Margono Hadi Sutanto menegaskan bahwa, pentingnya penguatan UMKM sebagai pilar utama perekonomian daerah.

Menurutnya, UMKM memiliki peran strategis dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat daya saing ekonomi lokal.

“Pengembangan UMKM menjadi agenda prioritas bagi pemerintah daerah agar dapat berdaya saing, sehingga tidak tergerus dengan adanya pemindahan ibu kota nusantara,” tegas Margono Hadi Sutanto.

Tak hanya itu, Margono Hadi Sutanto mengemukakan bahwa UMKM memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan dengan perusahaan berskala besar, seperti fleksibilitas dalam menghadapi dinamika pasar serta kemudahan dalam mengadopsi teknologi baru dan inovasi.

“Tantangan yang dihadapi oleh UMKM juga tidak sedikit, di antaranya akses permodalan yang terbatas, rendahnya literasi digital, kurangnya inovasi produk, serta kesulitan dalam memperluas pasar,” ungkapnya.

“Harapannya, dengan dorongan dari seluruh stakeholder melalui pengembangan UMKM di Kabupaten PPU, para pelaku UMKM kita dapat menciptakan pemerataan ekonomi serta mengentaskan kemiskinan melalui penguatan UMKM dan ekonomi kreatif,” tandasnya. (ADV/DiskominfoPPU)

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Korban Tenggelam di Loa Buah Ditemukan

14 November 2025 - 16:00 WITA

lip025k

Kebakaran SDN 024 Kukar Tertangani, Siswa Mulai Belajar di Lokasi Sementara

14 November 2025 - 13:15 WITA

KN 75

Seragam Sekolah Gratis di Kukar Dapat Respons Positif, Keterlambatan Terjadi karena Proses Penganggaran

14 November 2025 - 13:00 WITA

KN 74

Korban Tenggelam di Sungai Keledang Ditemukan di Hari Kedua Operasi SAR

14 November 2025 - 12:30 WITA

WhatsApp Image 2025 11 14 at 12.12.11

Dua Perwakilan Kukar Raih Penghargaan Apresiasi GTK Kaltim 2025, Berpeluang Maju ke Tingkat Nasional

14 November 2025 - 11:30 WITA

KN 73

Atlet Kukar Wakili Kaltim di O2SN 2025, Disdikbud Harap Lahirkan Juara Nasional

14 November 2025 - 11:15 WITA

KN 72
Trending di BERITA DAERAH