Menu

Mode Gelap
Satu Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan di Km.13 Kariangau, Tim SAR Lakukan Evakuasi Disdikbud Kukar Gelar Workshop Modul Bahasa Kutai, Dukung Pelestarian Bahasa Daerah Lewat Pendidikan Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029 Melangkah Bersama Menuju Nusantara Sehat, Tangguh, dan Bebas Narkoba

BERITA DAERAH · 26 Jun 2025 11:15 WITA ·

Dorong Kesejahteraan Petani, Desa Prangat Selatan Bentuk Koperasi Merah Putih


 Dorong Kesejahteraan Petani, Desa Prangat Selatan Bentuk Koperasi Merah Putih Perbesar

KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Desa Prangat Selatan, Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara (Kukar), resmi membentuk Koperasi Desa Merah Putih pada bulan lalu. Pembentukan koperasi dilakukan melalui Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan perwakilan masyarakat.

Kepala Desa Prangat Selatan, Sarkono, mengatakan bahwa kehadiran koperasi ini sangat penting untuk memperkuat posisi petani lokal dalam rantai ekonomi, khususnya petani karet. Selama ini, petani masih tergantung pada tengkulak dan tidak memiliki posisi tawar yang kuat.

“Dengan adanya koperasi, kami berharap harga karet yang dijual petani bisa lebih adil dan tidak lagi dikendalikan sepenuhnya oleh tengkulak,” ujar Sarkono, Kamis (26/06/2025).

Koperasi yang baru dibentuk ini diketuai oleh Agus, seorang pemuda sarjana asal desa yang dikenal mandiri secara ekonomi. Ia memiliki usaha di bidang transportasi dan sembako, serta dinilai mampu membawa koperasi berjalan profesional.

Komposisi pengurus koperasi pun inklusif, dengan melibatkan unsur perempuan dan pemuda. Sarkono menilai ini sebagai langkah penting agar koperasi bisa mewakili aspirasi seluruh lapisan masyarakat.

Dalam musyawarah desa, disepakati bahwa koperasi akan berfokus pada pembelian hasil karet masyarakat, disusul dengan tandan buah segar (TPK) dari kebun sawit warga.

Selain itu, koperasi juga akan membuka unit simpan pinjam dan grosir desa untuk menyalurkan kebutuhan sembako secara kolektif.

“Kami pastikan koperasi tidak akan bersaing dengan UMKM lokal. Grosir desa akan menjadi pemasok, bukan pengecer, sehingga tetap mendukung toko-toko kecil yang sudah lebih dulu ada,” jelasnya.

Tak hanya itu, koperasi juga akan menyediakan pupuk pertanian bagi petani karet, sawit, dan hortikultura. Selama ini, warga harus membeli pupuk ke kota seperti Samarinda atau Bontang. Dengan ketersediaan pupuk di desa, harga akan lebih terjangkau dan mudah diakses.

Sarkono menyampaikan bahwa masyarakat menaruh harapan besar terhadap koperasi ini untuk memberikan manfaat lebih khususnya pada perekonomian.

“Mereka ingin koperasi menjadi pelengkap BUMDes yang sudah ada, bukan bersaing. Karena koperasi milik warga, sedangkan BUMDes milik desa,” tegasnya.

“Tahun lalu, BUMDes Prangat Selatan berhasil menyumbang PAD sebesar Rp114 juta” tandasnya.(ADV/DiskominfoKukar)

Penulis : Indirwan | Editor : Fairuzzabady
Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Satu Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan di Km.13 Kariangau, Tim SAR Lakukan Evakuasi

15 Juli 2025 - 17:15 WITA

WhatsApp Image 2025 07 15 at 15.16.34

Disdikbud Kukar Gelar Workshop Modul Bahasa Kutai, Dukung Pelestarian Bahasa Daerah Lewat Pendidikan

15 Juli 2025 - 15:15 WITA

lip153b

Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD

15 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip153a

Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029

14 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip152a

Sape’ Akustik Nusantara: Merawat Tradisi Lewat Harmoni Etnik-Modern

11 Juli 2025 - 13:15 WITA

lip150a

Kembangkan Minat dan Bakat Siswa SMP di Bidang Olahraga Sepak Bola, Disdikbud Kukar Selenggarakan GSI 2025

10 Juli 2025 - 15:15 WITA

lip149
Trending di BERITA DAERAH