KUMALANEWS.ID – Sebanyak 1.000 personil gabungan TNI-Polri akan dikerahkan untuk melakukan pengamanan pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2024 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Hal itu disampaikan oleh Kapolres Kukar AKBP Heri Rusyaman, pada Jumat (2/2/2024) kemarin, usai mendampinginya Bupati Kukar Edi Damansyah, kunjungan peninjauan kesiapan Logistik Pemilu di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kukar.
“Polres Kukar bersama Kodim 0906 Kukar mengerahkan 1.000 personel gabungan untuk melakukan pengamanan pada pendistribusian logistik dan menjaga kondusifitas Pemilu 2024, ujar Kapolres Kukar AKBP Heri Rusyaman.
Lebih lanjut AKBP Heri Rusyaman menerangkan, dalam pengamanan pendistribusian Logistik Pemilu pada H-7, Polres Kukar akan mengerahkan 682 personil dari KPU Kutai Kartanegara hingga ke tingkat Kecamatan, khususnya ke daerah-daerah yang sulit dijangkau.
“Pada H-3 sampai hari pelaksanaan pemungutan suara semua personil akan mengamankan di TPS masing-masing, dengan pola pengamanan yang sudah ditentukan, dan kita juga melibatkan di jajaran Polsek hingga Polda Kaltim,” ungkap AKBP Heri Rusyaman.
Sementara itu, Dandim 0906 Kukar Letkol Inf Jeffry Satria mengemukakan, Kodim 0906 memberikan bantuan kepada Polri sesuai dengan MoU antara Panglima TNI dan Kapolri.
Kodim 0996 Kukar juga telah berkoordinasi dengan Babinsa di jajaran Koramil di masing-masing kecamatan, dengan melibatkan sebanyak 271 personil dan dibantu 150 personil dari Kodam VI Mulawarman.
“H-3 personil TNI sudah di lapangan, dan seluruh TPS sudah dipetakan. Kita berharap agar pemilu nanti berjalan aman tanpa kerawanan yang bisa memicu konflik sosial,” tegas Letkol Inf Jeffry Satria.
Guna mengantisipasi kemungkinan kerawanan, Letkol Inf Jeffry Satria menyebutkan, bahwa kondisi medan dan cuaca menjadi indikator utama. Adanya kesalahan atau kerusakan di lapangan mungkin membutuhkan waktu yang cukup lama untuk surat penggantian. Adapun distribusi menggunakan perahu karet, terutama di daerah yang sulit dijangkau, memerlukan koordinasi yang baik dengan aparat.
“Kerjasama dengan instansi lain termasuk TNI-Polri yang memiliki perahu karet sudah terjalin, semoga proses penyaluran logistik dan pengamanan berjalan lancar tanpa hambatan,” beber Letkol Inf Jeffry Satria.
“Jika ada keadaan emergensi, kita akan lapor dan siap memberikan bantuan, termasuk antisipasi dengan helikopter jika diperlukan,” pungkas Letkol Inf Jeffry Satria.(fz)