KUMALANEWS.ID – Untuk pertama kalinya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) antar Perangkat Daerah di Kukar.
Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah bersama Forkopimda yang ditandai dengan pemukulan rebana di Halaman Kantor Bupati, pada Jum’at (12/7/2024) malam.
Ketua Panitia Pelaksana, Dendy Irawan Fahriza mengatakan bahwa MTQ kali ini diikuti oleh 36 dari total 59 perangkat daerah dengan rincian 29 Perangkat Daerah, Dinas, Badan dan Sekretariat, RSUD serta 7 Kecamatan dengan jumlah peserta mencapai 259 orang.
Ia menambahkan bahwa MTQ ASN merupakan implementasi dari Perda nomor 4 tahun 2021 tentang pedoman penyelenggaraan gerakan eta mengaji serta kebijakan Bupati Kutai Kartanegara yang direspon oleh dewan pengurus KORPRI dengan surat edaran tentang pelaksanaan MTQ internal perangkat daerah dan MTQ antar perangkat daerah se-kabupaten Kutai Kartanegara.
“Maksud pelaksanaan MTQ ini untuk mewujudkan ASN yang berakhlak dan menjadikan ASN sebagai role model pelaksanaan gerakan eta mengaji di kukar,” ucapnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah yang menginginkan kegiatan ini bukan hanya sekedar perlombaan saja melainkan sebagai wadah untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.
“Pelaksanaan MTQ antar perangkat daerah ini kita harapkan tidak hanya sekedar menjadi Event perlombaan biasa tetapi sebagai motivasi diri dalam men-tadabburi Alquran dan menjadikan landasan dalam bekerja serta memberikan kontribusi bagi kemajuan pembangunan,” ucapnya.
Dia mengatakan bahwa MTQ ini sebagai bagian dari program gerakan eta mengaji yang dicanangkan di awal pemerintahannya, merupakan gagasan yang didasarkan atas kesadaran bahwa terdapat toleransi erat antara kuatnya pondasi keagamaan yang nilai-nilainya telah termaktub dalam kitab suci, dengan peningkatan kinerja, terjaganya integritas, guna mewujudkan visi misi dan tujuan pembangunan.
Beberapa nilai tersebut sejalan dengan core values ASN di Kukar, yakni “Berakhlak” yang merupakan akronim dari berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.
“Nilai-nilai dasar ini tentu harus mampu kita internalisasi dan implementasi dengan baik dan terarah untuk menunjang hadirnya produktivitas, disiplin loyalitas, moral dan budaya kerja dalam lingkup organisasi birokrasi,” ujarnya.
Edi Danmansyah bersyukur atas terselenggaranya program eta mengaji beserta 23 program dedikasi lainnya karena mendapat terealisasi tepat waktu dan mendapat berbagai apresiasi dari berbagai elemen masyarakat hingga mencapai 76,79%.
Kata dia, pencapaian ini bukan hanya sekedar kinerja bupati dan wakil bupati Kukar semata, melainkan hasil dari kerjasama dan semangat tolong menolong dari seluruh ASN.
“Melalui kesempatan berharga ini, saya selaku Bupati bersama wakil bupati menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan serta salam hormat kepada seluruh ASN di manapun berada yang telah memberikan kontribusi terbaik dan dukungannya selama ini,” pungkasnya.(adv/prokomkukar/ind/ruz)