KUMALANEWS.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono, memimpin rapat terkait Finalisasi Potensi Kerjasama Daerah, pada Rabu (21/8/2024).
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kukar, dan dihadiri beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang sekaligus memaparkan kerjasama dilingkungan masing-masing.
Sekda Kukar Sunggono menjelaskan, pihaknya telah mendorong beberapa OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, untuk menginisiasi kerjasama dengan berbagai pihak yang potensial.
“Sekretariat daerah itu memiliki fungsi koordinasi, jadi diantara tugasnya adalah memastikan semua kebijakan terkoordinir dengan baik termasuk kerjasama daerah,” ujar Sunggono.
Lebih lanjut Sunggono mengemukakan bahwa, beberapa waktu yang lalu para OPD menjalankan tugasnya tanpa koordinasi dan perencanaan dengan pihak sekretariat daerah.
Oleh karena itu, pihaknya mulai berkoordinasi dan membuat perencanaan serta pemetaan sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) dan RPJMD Kukar.
“Saya arahkan mereka supaya memahami seluk beluk kerjasama dari sisi itu,” tegas Sunggono.
Sunggono juga menyebut bahwa, berbagai macam kerjasama akan dilakukan dengan pihak ketiga seperti pemerintah daerah lain, pihak swasta maupun komunitas.
Kerjasama dengan beberapa pihak tersebut nantinya akan disesuaikan dengan pemetaan OPD terkait berdasarkan Renstra dan RPJMD kemudian dilakukan kajian mendalam.
“Misalnya Disperindag yang sedang membangun pasar, mereka harus punya pemahaman terkait pengelolaan yang akan dibawa di kajian,” ungkap Sunggono.
“Kita berikan masukan dan solusi sehingga rencana pengelolaannya bisa clear,” sambung Sunggono.
Sunggono menambahkan, ada 3 sektor unggulan yang memiliki potensi besar jika dikelola dengan baik yakni Pariwisata, Pertanian dan Ekonomi Kreatif.
Menurut Sunggono, kontribusi ketiga sektor tersebut masih dibawah target disebabkan oleh tidak adanya kajian.
“Semoga OPD bisa lebih fokus lagi meningkatkan kinerja mereka sesuai dengan tupoksi masing-masing, sehingga mampu mengatasi permasalahan pengangguran, kemiskinan dan juga stunting di Kukar,” tutup Sunggono.(adv/prokomkukar/ind/ruz)