KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Nonton Bareng (Nobar) kualifikasi piala dunia antara Indonesia vs Australia, di Simpang Pendopo Bupati Kukar pada Selasa (10/9/2024) malam.
Ribuan masyarakat Kukar terlihat membanjiri kawasan tersebut dengan penuh antusias untuk menyaksikan timnas berlaga di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Kemeriahan Nobar itu memberikan dampak positif bagi para pelaku UMKM, yang diberikan kesempatan untuk berjualan selama pertandingan berlangsung.
“Sebenarnya Nobar ini merupakan permintaan dari masyarakat yang me-DM Bupati,” ujar Kabid Pengembangan UKM Diskop-UKM Kukar, Fathul Alamin.
“Oleh karena itu, nobar ini dilaksanakan. Dan Bupati juga meminta untuk melibatkan UMKM,” sambung Fathul Alamin Kabid.
Lebih lanjut Fathul Alamin menerangkan bahwa, Diskop-UKM Kukar menyebarkan informasi kepada para pelaku UMKM ini melalui grup-grup pelaku usaha terkait, dalam permintaan untuk berjualan pada event tersebut.
Dan para pelaku usaha pun dipersilahkan untuk berjualan di area kegiatan selama Nobar berlangsung.
“Kami tidak batasi jumlah UMKM, jadi sistemnya siapa cepat dia dapat,” singkat Fathul Alamin.
Sementara itu, Sabilah penjual di StationKoffie mengatakan bahwa, pihaknya meraup keuntungan 2 kali lipat ketika berjualan saat Nobar berlangsung.
“Alhamdulillah ramai yang beli, keuntungan yang kami dapatkan juga mencapai 2 kali lipat dari biasanya,” ungkap Sabilah.
Sabilah menjelang bahwa, pihaknya menjual minuman dengan berbahan dasar kopi yang diracik menjadi berbagai varian.
Outlet StationKoffie terdapat di dua tempat di Tenggarong yakni, disekitar Masjid Agung dan dijalan Danau Murung.
“Kami biasanya jualan di dua tempat yaitu Masjid Agung dan Danau Murung, dan ini merupakan pertama kalinya kami jualan di event yang digelar oleh pemerintah,” beber Sabilah.
Sabilah juga mengungkapkan bahwa, StationKoffie telah berdiri selama 2 tahun dan telah mengantongi izin usaha dari DPMPTSP Kukar.
Sabilah juga berharap, agar UMKM dapat terus dilibatkan dalam event-event besar, guna membantu perekonomian masyarakat khususnya para pelaku usaha.
“Semoga semakin banyak event-event yang digelar oleh Pemerintah dan kita juga bisa dilibatkan,” tutup Sabilah.(adv/prokomkukar/ind/ruz)