Menu

Mode Gelap
Dispora Kukar Gelar Pelatihan Kewirausahaan Bertajuk Strategi Membangun Bisnis yang Tangguh dan Berkelanjutan Buka Pelatihan Kewirausahaan, Asisten II Setkab Kukar : Dapat Membantu Mengembangkan Ide Bisnis Yang Inovatif dan Berbasis Teknologi Ngapeh Hambat, Edi Damansyah Pertegas Konsep ASN BerAKHLAK dan Implementasi Efesiensi Anggaran Otorita IKN Selenggarakan Bird Race Pertama di Kalimantan untuk Perkenalkan Keanekaragaman Hayati IKN Bupati Kukar Edi Damansyah Serahkan Hadiah Pemenang Event Trail HERO 2025

BERITA DAERAH · 1 Nov 2024 18:15 WITA ·

Rasman Rading Sarankan Perubahan Pembagian Kurikulum di SKOI Kaltim untuk Meningkatkan Prestasi Atlet


 Rasman Rading Sarankan Perubahan Pembagian Kurikulum di SKOI Kaltim untuk Meningkatkan Prestasi Atlet Perbesar

KUMALANEWS.ID, KALIMANTAN TIMUR – Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kalimantan Timur, yang didirikan pada 2011, pernah dikenal sebagai tempat pengembangan atlet berbakat yang berhasil berprestasi di ajang olahraga nasional dan daerah. Namun, Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Rasman Rading, mengungkapkan adanya penurunan prestasi atlet SKOI sejak pengelolaan sekolah ini beralih ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diknas) Provinsi Kaltim.

“Setelah SKOI berada di bawah Diknas, prestasi atlet kami mulai menurun,” kata Rasman dalam wawancara beberapa waktu lalu. Ia menyarankan agar dilakukan perubahan pada sistem pengelolaan SKOI agar dapat kembali menghasilkan atlet yang lebih kompetitif.

Rasman menilai bahwa salah satu penyebab utama penurunan prestasi adalah ketidakseimbangan dalam komposisi kurikulum, yang lebih menekankan pada pendidikan akademik ketimbang pengembangan olahraga prestasi. Ia mengusulkan agar pembagian waktu antara pendidikan dan olahraga di SKOI disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan atlet.

“Komposisi yang ideal adalah 30% pendidikan dan 70% olahraga. Dengan fokus yang lebih besar pada olahraga, atlet dapat lebih maksimal dalam mengasah kemampuan mereka dan bersaing di level yang lebih tinggi,” jelas Rasman.

Ia juga menambahkan bahwa perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap pengelolaan SKOI, serta penyesuaian dalam kurikulum yang lebih mendukung pencapaian prestasi atlet. Rasman berharap langkah-langkah perbaikan segera diterapkan untuk memastikan SKOI dapat kembali berperan sebagai lembaga yang melahirkan atlet-atlet unggul.

Dengan perubahan yang tepat, Rasman optimis bahwa SKOI akan kembali menjadi tempat yang menghasilkan atlet berkualitas yang siap bersaing di tingkat nasional dan internasional.(adv)

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dispora Kukar Gelar Pelatihan Kewirausahaan Bertajuk Strategi Membangun Bisnis yang Tangguh dan Berkelanjutan

18 Februari 2025 - 15:15 WITA

lip15

Buka Pelatihan Kewirausahaan, Asisten II Setkab Kukar : Dapat Membantu Mengembangkan Ide Bisnis Yang Inovatif dan Berbasis Teknologi

18 Februari 2025 - 13:15 WITA

lip14

Ngapeh Hambat, Edi Damansyah Pertegas Konsep ASN BerAKHLAK dan Implementasi Efesiensi Anggaran

17 Februari 2025 - 13:15 WITA

lip13

Bupati Kukar Edi Damansyah Serahkan Hadiah Pemenang Event Trail HERO 2025

17 Februari 2025 - 08:15 WITA

DHEN3081 copy 800x600

Bupati Kukar Serahkan Bantuan Dana Hibah sebesar 470 Juta di Masjid Daarusa’adah Kelurahan Loa Tebu

16 Februari 2025 - 09:15 WITA

DHEN2742 copy 800x600

Bupati Kukar Edi Damansyah Lepas Peserta Event Trail Hardenduro Borneo 2025

16 Februari 2025 - 08:15 WITA

DSC01901 copy 800x535
Trending di BERITA DAERAH