Menu

Mode Gelap
Edi Damansyah Sebut BAPOPSI dan NPCI Kukar Sebagai Garda Terdepan Kemajuan Olahraga Kukar Dispora Kukar Sebut BAPOPSI dan NPCI Sebagai Mitra Dalam Peningkatan Kualitas Olahraga Bukan Sekadar Kunjungan, Masyarakat Dalam dan Luar Negeri Antusias Melihat Langsung Progres IKN Dispora Kukar Bersama Komunitas Goweser Gelar Launching Turap Loop Bupati Kukar Ikuti Agenda Gowes Dalam Rangka Launching Turap Loop

POLITIK · 15 Apr 2025 09:15 WITA ·

Ziarah Aulia Rahman Basri ke Makam Syaukani HR, Hormati Tokoh Inspiratif Kutai


 Aulia Rahman Basri menaburkan bunga di makam Drs. H. Syaukani HR di Pemakaman Keluarga Kelurahan Sukarame, Tenggarong. Perbesar

Aulia Rahman Basri menaburkan bunga di makam Drs. H. Syaukani HR di Pemakaman Keluarga Kelurahan Sukarame, Tenggarong.

KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Di bawah naungan langit Tenggarong yang tenang, di tengah padatnya agenda politik menjelang Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kutai Kartanegara 2024, langkah dr. Aulia Rahman Basri terasa mantap namun penuh haru saat memasuki area Pemakaman Keluarga di Kelurahan Sukarame. Dengan mengenakan baju koko putih dan peci hitam, ia berjalan perlahan menuju pusara Drs. H. Syaukani Hasan Rais—sosok yang telah menanamkan benih inspirasi dalam dirinya sejak masa kuliah.

Di hadapan nisan megah sang tokoh otonomi daerah, calon bupati Kukar nomor urut 01 itu menunduk khusyuk, menaburkan bunga dari bakul anyaman yang ia genggam. Satu per satu kelopak warna-warni itu jatuh di atas pusara, disusul doa-doa lirih yang dipanjatkannya dengan tangan menengadah. Wajahnya terlihat syahdu, menyimpan kekaguman dan rasa hormat mendalam.

“Pak Kaning adalah alasan saya kuliah ke Makassar. Saya ingin menjadi orang yang cerdas dan berani seperti beliau,” ucapnya seusai ziarah. “Pidato-pidatonya membangkitkan kesadaran kami, anak-anak Kutai, bahwa kita tidak kalah dari siapa pun di negeri ini.”

Syaukani HR, atau akrab disapa Pak Kaning, merupakan Bupati Kutai Kartanegara pertama pasca pemekaran wilayah. Ia memimpin Kukar selama dua periode (1999–2006), dan dikenal luas sebagai arsitek pembangunan modern di daerah ini. Keberaniannya membawa Kukar ke panggung nasional, termasuk saat menjabat sebagai Ketua Umum APKASI, menjadikan namanya melegenda dalam sejarah Kalimantan Timur.

Bagi dr. Aulia, kunjungan ini bukan sekadar ziarah, tetapi sebuah perjalanan spiritual untuk mengingat arah dan tujuan. Ia menyebut Pak Kaning sebagai figur yang membentuk cara berpikirnya—tentang kepemimpinan, jaringan sosial, dan pentingnya pengembangan sumber daya manusia daerah.

“Beliau selalu menekankan bahwa membangun daerah bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal membangun manusia-manusianya,” tambah Aulia sambil menatap tenang pusara Pak Kaning.

Dalam balutan keheningan dan doa, ziarah ini menjadi momen reflektif yang menguatkan kembali tekad dr. Aulia. Di tengah hiruk-pikuk politik menjelang PSU Pilkada Kukar 2024, langkahnya kembali berpijak pada nilai-nilai dasar: ketulusan, keberanian, dan cinta pada tanah kelahiran—nilai-nilai yang dahulu dijalani dan diwariskan oleh Syaukani HR. (*)

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Aulia-Rendi Gelar Konferensi Pers, Deklarasikan Kemenangan di PSU Kukar

19 April 2025 - 19:15 WITA

lip54

SCL Rilis Hasil Quick Count, Aulia-Rendi Unggul Telak

19 April 2025 - 17:15 WITA

lip53

Mulus Bertahap, Adil Prioritas: Cara Aulia-Rendi Bangun Kukar

15 April 2025 - 10:15 WITA

WhatsApp Image 2025 04 15 at 16.15.10

Aulia Rahman Basri Optimis Menang dan Fokus Pemberdayaan Anak Muda dan UMKM di Kukar

14 April 2025 - 12:15 WITA

lip45

Resolusi Aulia-Rendi Atasi Tambang Ilegal, Kemiskinan, dan Pemberdayaan Tenaga Kerja Lokal di Kutai Kartanegara

14 April 2025 - 11:15 WITA

lip44

Pemuda Sebagai Aktor Utama Pembangunan dalam Gagasan Kukar Idaman Terbaik

14 April 2025 - 10:15 WITA

lip43
Trending di POLITIK