Menu

Mode Gelap
Gunung Semeru Kembali Erupsi Dengan Letusan Setinggi 700 Meter Indonesia, Mongolia Jajaki Kerja Sama Tekstil Hingga Bebas Visa Teken Kerja Sama Terbaru, 6 Investor Swasta akan Membangun Berbagai Sektor di IKN Senilai Rp3,65 Triliun Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

BERITA DAERAH · 6 Mei 2025 15:15 WITA ·

Hadapi KIPP Tahun 2025, Pemkab PPU Bekali OPD Dalam Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik


 Hadapi KIPP Tahun 2025, Pemkab PPU Bekali OPD Dalam Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik Perbesar

KUMALANEWS.ID, PENAJAM PASER UTARA – Dalam rangka persiapan menghadapi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) tahun 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) menggelar sosialisasi teknis penyusunan proposal inovasi pelayanan publik bagi seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang belangsung di Aula Lantai III Kantor Bupati PPU, pada Selasa (06/05/2025).

Sosialisasi itu bertujuan untuk membekali seluruh OPD untuk menghadapi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP), yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Penajam Paser Utara Abdul Waris Muin.

Dalam hal itu, Abdul Waris Muin menekankan pentingnya inovasi sebagai pilar utama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Inovasi pelayanan publik ini merupakan aspek krusial dalam perbaikan tata kelola pemerintahan, peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat, serta pencapaian kesejahteraan yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Lebih lanjutnya Abdul Waris Muin megemukakan bahwa, kegiatan ini juga merupakan implementasi dari Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 91 Tahun 2021 tentang Pembinaan Inovasi Pelayanan Publik.

Menurutnya, kinerja pemerintah secara langsung dinilai oleh masyarakat berdasarkan pelayanan yang diterima.

“Masyarakat dapat menilai langsung kinerja pemerintah berdasarkan pelayanan yang mereka terima,” ungkap Abdul Waris Muin.

“Oleh karena itu, pelayanan publik merupakan hal paling mendasar yang perlu ditingkatkan,” sambung Abdul Waris Muin.

Tak hanya itu, Abdul Waris Muin juga menyoroti adanya kelemahan dalam penulisan proposal inovasi oleh unit layanan pemerintah, yang dinilainya belum efektif dan kurang menarik.

Melalui sosialisasi teknis ini, Abdul Waris Muin berharap agar pemahaman peserta dalam menyusun proposal dapat meningkat, sehingga proposal inovasi dari PPU mampu bersaing di tingkat nasional.

“Untuk itu, ikuti sosialisasi dengan serius, tertib, dan penuh tanggung jawab, sehingga penyusunan proposal inovasi pelayanan publik Kabupaten PPU dapat menjadi pelopor dalam inovasi pelayanan publik yang berdampak langsung kepada masyarakat,” pungkasnya. (ADV/DiskominfoPPU)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Basarnas Balikpapan Evakuasi Tiga Pemancing Yang Terapung Akibat Kapal Mati Mesin

21 Mei 2025 - 08:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 21 at 07.04.24

SMAN 1 Tenggarong Seberang Buka Pendaftaran SPMB Tahun Ajaran 2025/2026, Ini Jadwal dan Syaratnya

20 Mei 2025 - 15:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 20 at 23.39.01

ABK TB BPM 09 Tenggelam Di Sungai Mahakam Berhasil Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

19 Mei 2025 - 19:15 WITA

lip58

Koalisi Pers Kaltim: Doxing Adalah Teror, Bukan Kritik – Lindungi Kebebasan Pers di Era Digital!

19 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 19 at 13.45.25

Asmadiyansyah, ABK yang Tenggelam di Sungai Mahakam Masih Dalam Pencarian Tim SAR

18 Mei 2025 - 09:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 18 at 08.29.39

Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Ditemukan, Operasi SAR Resmi Ditutup

17 Mei 2025 - 16:15 WITA

WhatsApp Image 2025 05 17 at 15.18.20
Trending di BERITA DAERAH