KUTAIPANRITA.ID, KUTAI KARTANEGARA – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) lakukan beberapa cara dalam rangka menjaga wilayah perairan.
Langkah yang ditempuh DKP Kukar yakni, mulai dari pendekatan persuasif, patroli rutin, teguran hingga penyitaan alat tangkap yang dianggap merusak lingkungan perairan.
Dimana langkah tersebut dilakukan sebagai upaya preventif dalam rangka menjaga kualitas lingkungan yang berdampak pada kualitas biota laut maupun sungai.
“Kita lakukan patroli bersama, jika ditemukan nelayan yang menggunakan alat tangkap yang merusak kita lakukan penindakan biar jadi contoh bagi yang lain,” ujar Sekretaris DKP Kukar Fadly, saat dikonfirmasi pada Sabtu (2/11/2024)
“Dimana hal itu lakukan untuk menjaga wilayah perairan kita supaya tetap terjaga, dan bisa nikmati oleh generasi dimasa mendatang,” sambung Fadly.
Lebih lanjut Fadly menjelaskan bahwa, tidak hanya melakukan penindakan saja, namun DKP Kukar juga melakukan pengadaan alat tangkap yang ramah lingkungan seperti bubu untuk mengganti alat setrum yang biasa digunakan untuk menangkap ikan.
Sehingga, tidak hanya memberikan sanksi dan teguran saja. Namun, DKP Kukar juga memberikan solusi yang kongkret dalam rangka menjaga kelestarian ekosistem perairan, baik itu laut maupun sungai.
“Tidak hanya memberikan sanksi dan teguran saja, kita juga memberikan solusi kepada para nelayan agar ekosistem perairan tetap terjaga,” ungkap Fadly.
Baca juga DKP Kukar Gencar Lakukan Sosialisasi Gemar Ikan https://kumalanews.id/2024/11/02/dkp-kukar-gencar-lakukan-sosialisasi-gemar-ikan/
Tak hanya itu, Fadly juga menyebut bahwa, selama melaksanakan patroli, nelayan yang tertangkap menggunakan alat tangkap yang dinilai merusak, DKP Kukar tidak pernah melakukan penangkapan maupun penahanan.
Dimana nelayan tersebut akan diberikan edukasi melalui pendekatan persuasif sekaligus penyitaan alat tangkap dan memberikan solusi yang terbaik kepada nelayan.
“Mereka hanya mencari ikan untuk menyambung hidup, disitulah dilemanya,” beber Fadly.
Fadly juga menegaskan bahwa, apabila ada nelayan yang tidak mengindahkan teguran tersebut, maka DKP Kukar akan mengambil langkah tegas dan memberikan efek jera kepada nakal.
“Semoga saja para nelayan sadar pentingnya menjaga lingkungan karena dampaknya akan dirasakan mereka juga,” tutupnya.(adv/diskominfokukar/ind/ruz)