Menu

Mode Gelap
Komisi IV DPRD Samarinda Terima Audiensi Terkait Rencana Aruh Ganal Budaya Banjar 2026 Otorita IKN Kembangkan Konsep Bangunan Gedung Cerdas Dengan Pemanfaatan Fitur AI Peringati Hari Santri Nasional, Pemkab Kukar Gelar Upacara dan Beseprah Bersama Santri IDC 2025, AMSI: Ada Ancaman AI Terhadap Eksistensi Media Polres Kukar Gelar Donor Darah Peringati HUT ke-74 Humas Polri

BERITA DAERAH · 22 Okt 2025 12:15 WITA ·

Disdikbud Kukar Kenalkan Bedandeng, Seni Lisan Tradisional Khas Kutai


 Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Cagar Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Kartanegara, M. Saidar, memberikan keterangan terkait upaya Disdikbud Kukar menghidupkan kembali Bedandeng, seni lisan tradisional yang dahulu populer sebagai media bercerita dan penyampaian nasihat melalui lantunan suara merdu. Perbesar

Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Cagar Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Kartanegara, M. Saidar, memberikan keterangan terkait upaya Disdikbud Kukar menghidupkan kembali Bedandeng, seni lisan tradisional yang dahulu populer sebagai media bercerita dan penyampaian nasihat melalui lantunan suara merdu.

KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tengah mengangkat kembali Bedandeng, seni lisan tradisional yang dulu populer sebagai sarana bercerita dan menyampaikan nasehat melalui alunan suara yang merdu.

Pamong Budaya Ahli Muda Bidang Cagar Budaya Disdikbud Kukar, M. Saidar, menjelaskan bahwa Bedandeng adalah bentuk seni bersyair yang menyampaikan pesan adat dan budaya secara mendayu-dayu, mirip seperti lagu.

“Ibaratnya, Bedandeng seperti lagu pengantar tidur anak pada zaman dulu,” ujar Saidar, Selasa (21/10/2025).

Bedandeng memiliki kemiripan dengan Tarsul, seni lisan yang saat ini lebih dikenal luas. Namun, Saidar menekankan ada perbedaan mendasar, yaitu Bedandeng lebih menonjolkan keindahan alunan suara daripada pola balasan kata.

“Indahnya Bedandeng itu ada pada alunannya, seperti Tarsul, tapi dengan perbedaan nuansa yang khas,” jelasnya.

Selain sebagai hiburan, Bedandeng juga berfungsi sebagai sarana pendidikan dan penyampai nasehat, mengajarkan nilai-nilai adat, moral, dan budaya kepada generasi muda. Pesan yang disampaikan melalui Bedandeng biasanya ringan namun sarat makna, sehingga dapat diterima semua kalangan.

Menurut Saidar, upaya pelestarian Bedandeng masih berjalan secara bertahap.

“Bedandeng memang belum dilestarikan secara menyeluruh, tapi kami terus mengenalkan dan menggalakkan kegiatan untuk memperkenalkannya kepada masyarakat,” ujarnya.

Saat ini, yang lebih populer di kalangan pelajar adalah Tarsul, yang rutin diperkenalkan dari tingkat SD hingga SMA. Namun, Disdikbud Kukar berkomitmen untuk menyeimbangkan pengenalan kedua seni lisan tersebut agar Bedandeng juga dikenal luas.

“Ke depan, kami akan menggandeng komunitas budaya lokal untuk membantu pelestarian Bedandeng. Dengan begitu, generasi muda tidak hanya mengenal Tarsul, tapi juga seni lisan tradisional lain yang kaya makna,” jelas Saidar.

Saidar menekankan pentingnya mengenalkan Bedandeng kepada khalayak ramai agar seni lisan khas Kutai ini tidak punah.

“Ini bagian dari tanggung jawab kita untuk melestarikan warisan budaya yang unik,” ujarnya.

Upaya ini sejalan dengan misi Disdikbud Kukar dalam memperkuat identitas budaya daerah dan mengajarkan generasi muda untuk menghargai warisan leluhur. Pelestarian Bedandeng diharapkan mampu menjadi sarana edukasi sekaligus hiburan budaya.

“Bedandeng bukan sekadar seni hiburan, tapi juga media pembelajaran budaya yang sarat makna. Melestarikannya berarti menjaga identitas Kutai untuk generasi mendatang,” pungkas Saidar.

 

ADV Disdikbud Kukar
Pewarta : Indirwan
Editor  : Fairuzzabady
@2025
Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Komisi IV DPRD Samarinda Terima Audiensi Terkait Rencana Aruh Ganal Budaya Banjar 2026

22 Oktober 2025 - 20:15 WITA

dprd smd 6b

Peringati Hari Santri Nasional, Pemkab Kukar Gelar Upacara dan Beseprah Bersama Santri

22 Oktober 2025 - 17:15 WITA

prokompim 18

Polres Kukar Gelar Donor Darah Peringati HUT ke-74 Humas Polri

22 Oktober 2025 - 15:15 WITA

lip018f

Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Ucapkan Selamat Hari Santri ke-80, Dorong Perhatian Pemerintah terhadap Pesantren

22 Oktober 2025 - 14:15 WITA

dprd smd 5

Siswa SMPN 1 Tenggarong Belajar Budaya Lewat PKD 2025

22 Oktober 2025 - 13:15 WITA

KN 32

PKD 2025, Pelajar Kukar Diajak Dekat dengan Budaya Lokal

22 Oktober 2025 - 11:15 WITA

KN 31
Trending di BERITA DAERAH