KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) akan membangun Bank Sampah yang berlokasi di Exs rumah sakit AM Parikesit Tenggarong.
Dalam hal itu, Lurah Melayu Aditya Rakhman mengungkapkan bahwa, bank sampah Kelurahan Melayu dimulai sejak tahun 2017 lalu, dan yang menjadi personil merupakan orang-orang yang ada di Kelurahan tersebut salah satunya adalah Tenaga Harian Lepas (THL).
Menurutnya, untuk saat ini masih menjadi kendala terutama pada tempat pengelolaan yang tidak permanen.
“Sekarang Alhamdulillah Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kukar sudah menyetujui bank sampah itu didirikan di exs area rumah sakit AM Perkesit,” ujar Aditya Rakhman, saat dijumpai pada Selasa (5/11/2024).
“Kebetulan itu merupakan lahan yang bisa digunakan untuk difungsikan sebagai bank sampah,” sambung Aditya Rakhman.
Aditya Rakhman juga menilai bahwa, masyarakat di Kelurahan Melayu sangat antusias dalam mengelola sampah. Maka dari itu, saat ini masih beraktivitas membeli sampah meskipun tempatnya yang kurang memadai.
“Sementara kami masih meminjam bangunan di rumah dinas tentara, dan kami bukanya setiap hari Jumat dari pukul 2 siang hingga 5 sore,” ungkapnya.
Baca juga Bakal Punya Kantor Baru, Lurah Maluhu Tri Joko Kuncoro beri Apresiasi Pemkab Kukar https://kumalanews.id/2024/11/05/bakal-punya-kantor-baru-lurah-maluhu-tri-joko-kuncoro-beri-apresiasi-pemkab-kukar/
Aditya Rakhman juga menegaskan bahwa, pihaknya akan tetap berkomitmen untuk terus mengaktifkan bank sampah tersebut. Akan tetapi konsep maupun harga yang berbeda lebih rendah daripada pengepul lainnya.
“Kita timbang sampah sesuai yang sudah ada, dan kami juga punya grup Whatsapp yang ditujukan untuk memudahkan masyarakat bisa tetap aktif menyetorkan ke Bank Sampah kami,” bebernya.
Meski demikian, Aditya Rakhman juga memperkirakan bahwa bank sampah tersebut akan rampung di akhir tahun ini, dan diharapkan dapat lebih optimal dalam melakukan pengelolaan sampah serta meningakatkan perekonomian masyarakat.
“Kita optimis, bank sampah itu akan rampung tahun ini dan bisa lebih optimal dalam pengelolaannya,” pungkasnya.(adv/diskominfokukar/fay/ruz)