KUMALANEWS.ID, KALIMANTAN TIMUR – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur terus memperkuat komitmennya untuk mengembangkan potensi pemuda di wilayah ini. Program pembinaan yang dijalankan hingga akhir tahun 2024 ini dirancang untuk menghasilkan pemuda yang tidak hanya berkompeten dalam organisasi, tetapi juga terampil dalam bidang kewirausahaan.Dispora Kaltim berfokus pada dua pilar utama dalam program pembinaan ini, yakni pengembangan organisasi kepemudaan dan kewirausahaan. Melalui dua aspek ini, Dispora berharap dapat menciptakan pemuda yang lebih mandiri dan siap berkontribusi dalam berbagai sektor pembangunan.
Koordinator Perencanaan Dispora Kaltim, Ahmad Juanda, menjelaskan bahwa kegiatan pembinaan yang dilaksanakan akan terus berjalan hingga akhir tahun. Program ini tidak hanya memberi pemuda keterampilan manajerial dan kepemimpinan, tetapi juga memperkenalkan mereka pada konsep kewirausahaan yang dapat membuka peluang usaha baru.“Pelatihan organisasi kepemudaan yang kami selenggarakan bertujuan agar pemuda dapat mengembangkan kemampuan mereka dalam mengelola tim dan berkomunikasi secara efektif. Hal ini sangat penting untuk membentuk pemimpin masa depan yang siap mengambil peran dalam pembangunan daerah,” jelas Ahmad Juanda.
Lebih lanjut, Dispora juga mengadakan pelatihan kewirausahaan untuk mendorong para pemuda agar bisa mengembangkan ide bisnis mereka dan berani mencoba peluang-peluang usaha baru. Program ini bertujuan untuk menciptakan para pengusaha muda yang tidak hanya mandiri tetapi juga dapat berkontribusi pada perekonomian lokal.“Kewirausahaan adalah salah satu bidang yang sangat penting untuk pemuda masa kini. Dengan memberikan pelatihan dan mendukung ide-ide bisnis, kami berharap bisa menciptakan generasi yang tidak hanya mencari pekerjaan, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan,” lanjut Ahmad Juanda.
Selain memberikan pelatihan, Dispora juga menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga, termasuk organisasi kepemudaan dan sektor swasta, untuk memperluas jaringan dan memberikan kesempatan bagi pemuda untuk belajar langsung dari para ahli dan praktisi di bidangnya.Dispora Kaltim berharap, melalui kerjasama ini, pemuda bisa mendapatkan bimbingan serta dukungan yang lebih besar dalam mengembangkan potensi mereka. Dukungan dari berbagai pihak diyakini akan mempercepat tercapainya tujuan program pembinaan ini.
Ahmad Juanda optimis bahwa program pembinaan ini akan mencapai target yang diinginkan, terutama berkat partisipasi aktif dari para pemuda yang sangat antusias mengikuti setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh Dispora.“Target pembinaan tahun ini sangat realistis dan kami yakin dapat tercapai, asalkan pemuda Kaltim terus mendukung program ini dengan partisipasi aktif mereka,” ujar Ahmad Juanda.
Dengan program yang dijalankan secara intensif hingga akhir tahun ini, Dispora Kaltim berharap pemuda daerah dapat menjadi agen perubahan yang mampu menciptakan solusi bagi tantangan pembangunan daerah.Pada akhirnya, program ini diharapkan dapat mempersiapkan generasi muda Kaltim untuk berkompetisi tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga global, sehingga dapat berkontribusi pada kemajuan daerah secara berkelanjutan.(adv)