Menu

Mode Gelap
Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029 Melangkah Bersama Menuju Nusantara Sehat, Tangguh, dan Bebas Narkoba Mentan temukan pupuk palsu, potensi rugikan petani Rp3,2 triliun KPK kaji aturan untuk larang tahanan pakai masker atau tutup wajah

BERITA DAERAH · 13 Jun 2024 16:00 WITA ·

Tanggapan Positif Peserta Peningkatan Kompetensi Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia


 Peserta Peningkatan Kompetensi Guru melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran  tingkat Sekolah Menengah Pertama Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, perwakilan SMP Negeri 6 Muara Muntai, Anggi.(kumalanews.id) Perbesar

Peserta Peningkatan Kompetensi Guru melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran tingkat Sekolah Menengah Pertama Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, perwakilan SMP Negeri 6 Muara Muntai, Anggi.(kumalanews.id)

KUMALANEWS.ID – Sejumlah peserta Peningkatan Kompetensi Guru melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, yang di selenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengaku terkesan serta bantukan dengan adanya kegiatan tersebut.

Hal itu sebagaimana dikemukakan oleh peserta Peningkatan Kompetensi Guru melalui MGMP, bernama Anggi dan Marisa. Dimana kedua peserta tersebut, merupakan guru bahasa Indonesia perwakilan dari SMP Negeri 6 Muara Muntai dan SMP Negeri 1 Tenggarong.

“Kegiatan ini sangat bagus sekali, ini merefresh kita semua terutama guru-guru bahasa Indonesia agar lebih meningkatkan kompetensi dari bahasa dan sastra,” ujar Anggi, Kamis (13/6/2024).

Lebih lanjut Anggi mengemukakan, selain peningkatan kompetensi kegiatan ini juga sebagai ajang berbagi pengalaman dan bertukar pikiran, serta wadah mempererat tali silaturahmi sesama guru bahasa Indonesia jenjang SMP yang ada di Kutai Kartanegara.

“Karena saya masih baru dan pertama kali ikut, jadi saya masih perlu banyak belajar dari bapak ibu guru yang lainnya, jika kita saling kenal dan berkumpul disini untuk meningkatkan kebersamaan,” ungkapnya.

“Dengan waktu yang singkat ini atau dalam 3 hari kedepan, menurut saya kegiatan ini cukup baik dan sangat efektif sekali untuk kami semua dalam meningkatkan kompetensi,” sambungnya.

Tak hanya itu, Anggi juga mengaku dalam persiapan untuk mengikuti peningkatan kompetensi ini, dirinya masih belum maksimal. Pasalnya, Anggi baru pertama kali ikut secara langsung dalam kegiatan tersebut.

“Kalau persiapan dari saya masih belum terlalu 100 persen, karena memang ini press time untuk saya mengikuti kegiatan ini,” sebut Anggi.

Anggi juga berharap, peningkatan kompetensi guru melalui MGMP bahasa Indonesia ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya. Dan menurutnya, kegiatan tersebut sangat membantu para guru dalam menambah wawasan dan pengetahuan, khususnya dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia.

“Harapannya terutama guru-guru yang baru seperti kami ini, harus terus mendapatkan bimbingan dan pembinaan dari Disdikbud Kukar, agar wawasan serta pengetahuan kami bisa berkembang,” pintanya.

disk46

Peserta Peningkatan Kompetensi Guru melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran tingkat Sekolah Menengah Pertama Mata Pelajaran Bahasa Indonesia, perwakilan SMP Negeri 1 Tenggarong, Marisa.(kumalanews.id)

Senada dengan Marisa, dimana dirinya mengaku bahwa kegiatan ini sangat menarik dan membantu dalam menambah wawasan dan pengetahuan, khususnya dalam proses pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah.

“Kegiatan ini sangat menarik dan bagus untuk saya, mengingat saya guru yang baru meniti karier dan ini merupakan kesempatan yang bagus untuk saya,” ucap Marisa.

Marisa juga mengaku, untuk mengikuti kegiatan ini dirinya sudah melakukan berbagai persiapan. Sehingga, dalam mengikuti peningkatan kompetensi tersebut, tidak merasa canggung dan tegang.

“Untuk persiapannya cukup seperti biasa, entah itu mental maupun kesehatan saya sendiri dan mempelajari materi-materi kegiatan ini,” bebernya.

Marisa juga berharap, kegiatan seperti ini berlanjut di tahun-tahun berikutnya, dan bisa menghadirkan peserta yang lebih banyak lagi. Dimana hal tersebut, dapat  menjadi  wadah untuk berbagi pengalaman serta mempererat tali silaturahmi.

“Semoga kegiatan ini dapat berlanjut dengan peserta yang lebih banyak lagi, dan peningkatan mutunya lebih baik lagi bagi seorang guru,” singkat Marisa.(adv/disdikbud kukar/alf/ruz)

Artikel ini telah dibaca 63 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Dukung Pendidikan Berbasis Budaya Lokal, Disdikbud Kukar Gelar Workshop Penyusunan Modul Bahasa Daerah Untuk Guru SD

15 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip153a

Sayyid Thariq Assegaff Lantik Pengurus DPW ABI Kaltim Periode 2024-2029

14 Juli 2025 - 08:15 WITA

lip152a

Sape’ Akustik Nusantara: Merawat Tradisi Lewat Harmoni Etnik-Modern

11 Juli 2025 - 13:15 WITA

lip150a

Kembangkan Minat dan Bakat Siswa SMP di Bidang Olahraga Sepak Bola, Disdikbud Kukar Selenggarakan GSI 2025

10 Juli 2025 - 15:15 WITA

lip149

Bupati Kukar Lepas Kafilah MTQ Untuk Tingkat Provinsi Kaltim 2025

10 Juli 2025 - 13:15 WITA

lip148a

Bupati Kukar Panen Raya Pakcoy dan Penyerahan Sarana Prasarana di Kelurahan Maluhu

10 Juli 2025 - 09:15 WITA

lip147a
Trending di BERITA DAERAH