KUMALANEWS.ID, KUTAI KARTANEGARA – Lorong Pasar Ramadan tahun ini merupakan kali kedua digelar dan terpusat pada kawasan Masjid Agung Sultan Sulaiman, Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar).
Pada tahun 2024, perputaran uang pada Lorong pasar Ramadhan tercatat mencapai angka Rp. 30 miliar selama sebulan penuh.
Hal itu tentunya menjadikan Pemerintah Kecamatan Tenggarong optimis bahwa perputaran uang akan meningkat hingga 35 miliar kali ini. Pasalnya, para pelaku usaha yang terlibat meningkat secara signifikan.
“Dibandingkan tahun lalu, UMKM yang berjualan di lorong pasar Ramadhan kali ini mengalami peningkatan yang menandakan antusias mereka cukup tinggi,” jelas Camat Tenggarong, Sukono, Sabtu (01/03/2025).
Berdasarkan informasi yang didapatkan dari panitia kegiatan ini, tercatat bahwa terdapat 100 tenda yang disiapkan untuk para pelaku usaha.
Satu tenda diisi oleh dua atau tiga pelaku usaha, sehingga jika ditotalkan mencapai 200 partisipan. Dagangan yang dijual pun bervariatif seperti jajanan, parfum, pakaian hingga perhiasan.
Sukono juga menegaskan bahwa, pihaknya berusaha memenuhi permintaan Bupati Kukar agar lebih memperhatikan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu, pihaknya terus melakukan terobosan dalam pemenuhannya sehingga memberikan dampak sesuai dengan yang diharapkapkan.
“Segera kami akan mencari solusi karena masih ada lokasi-lokasi yang kosong, yang penting ada koordinasi dengan kami insa Allah kami bantu,” ungkap Sukono.
“Semoga lorong pasar Ramadhan tahun ini bisa memenuhi harapan kita, dan mencapai target yang diharapkan,” pungkas Sunggono.(ADV/DiskominfKUkar)
















