Menu

Mode Gelap
Edi Damansyah Sebut BAPOPSI dan NPCI Kukar Sebagai Garda Terdepan Kemajuan Olahraga Kukar Dispora Kukar Sebut BAPOPSI dan NPCI Sebagai Mitra Dalam Peningkatan Kualitas Olahraga Bukan Sekadar Kunjungan, Masyarakat Dalam dan Luar Negeri Antusias Melihat Langsung Progres IKN Dispora Kukar Bersama Komunitas Goweser Gelar Launching Turap Loop Bupati Kukar Ikuti Agenda Gowes Dalam Rangka Launching Turap Loop

NASIONAL · 26 Mar 2025 10:15 WITA ·

Prabowo: Pemerintah RI Putuskan Bergabung New Development Bank


 Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden NDB Dilma Vana Rousseff memberikan pernyataan pers bersama di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (25/3/2025). ANTARA/Mentari Dwi Gayati. Perbesar

Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden NDB Dilma Vana Rousseff memberikan pernyataan pers bersama di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (25/3/2025). ANTARA/Mentari Dwi Gayati.

KUMALANEWS.ID, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa Pemerintah Indonesia memutuskan untuk bergabung dengan New Development Bank (NDB) sebagai bank pembangunan multilateral yang didirikan oleh negara-negara BRICS.

Keputusan Pemerintah Indonesia untuk bergabung dalam NDB dilakukan setelah Presiden NDB Dilma Vana Rousseff mengundang Indonesia untuk bergabung dalam keanggotaan bank tersebut, mengingat Indonesia juga telah resmi menjadi anggota penuh BRICS pada awal tahun 2025.

“Kita juga telah diundang untuk ikut menjadi anggota New Development Bank dan kita juga sudah bicarakan dan tim keuangan kita sudah menilai. Dan dengan pembicaraan dengan tim keuangan kita, Pemerintah Indonesia telah memutuskan untuk bergabung dengan New Development Bank,” kata Presiden Prabowo dalam pernyataan pers bersama di Istana Merdeka Jakarta, Selasa.

Prabowo menjelaskan bahwa NDB memang didirikan untuk membiayai proyek-proyek pembangunan berkelanjutan dan juga untuk mendorong ekonomi negara-negara berkembang.

Presiden merinci NDB telah memiliki modal awal sebesar 100 miliar dolar AS yang telah disumbangkan oleh negara-negara pendiri.

Sebagai bank pembangunan multilateral yang didirikan oleh negara anggota BRICS pada 10 tahun lalu, NDB memiliki kantor pusat di Shanghai, China, dan kantor pusat regional di Afrika.

Dalam pertemuan sekitar 1,5 jam dengan Presiden Dilma yang juga mantan Presiden Brasil itu, Prabowo mengatakan bahwa diskusi keduanya berjalan sangat intensif dan membicarakan tentang rencana jangka pendek, menengah dan panjang terhadap program pemerintah Indonesia.

Menurut Presiden, ada banyak kesamaan dan pengalaman yang ditemukan antara Indonesia dan Brasil. Di akhir sambutannya, Presiden Prabowo mengapresiasi Presiden Dilma yang telah mengajak dan mengundang Indonesia untuk bergabung dengan NDB.

“Saya telah memutuskan untuk bergabung dengan New Development Bank dan mengikuti prosedur dan permintaan yang telah diberikan kepada kami. Sekali lagi, terima kasih banyak telah mengajak kami untuk bergabung dengan NDB,” kata Prabowo.

Sumber : Antara News – Kantor Berita Indonesia – www.antaranews.com
Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Mentan: Ada pejabat lobi kasus pengamat rugikan negara Rp5 miliar

18 April 2025 - 09:15 WITA

CBF12B4F 1F67 474F 8E42 E05935C82BCC.jpeg

Batik Air: Penumpang dikeluarkan dari pesawat akibat mengaku bawa bom

18 April 2025 - 08:15 WITA

924698B3 2533 4C79 82D5 4E9188484300.jpeg

DPR RI akan prioritaskan bahas 8 RUU di Masa Sidang III

17 April 2025 - 16:15 WITA

IMG 20250417 112714.jpg

Kemendag amankan produk ilegal senilai Rp15 miliar

17 April 2025 - 15:15 WITA

IMG 2709.jpeg

BMKG: Gempa dangkal guncang Kota Bogor Kamis malam

11 April 2025 - 09:15 WITA

alat deteksi gempa

Penyanyi senior Titiek Puspa meninggal dunia di usia 87 tahun

11 April 2025 - 08:15 WITA

titiek2
Trending di NASIONAL